Sistem ini memperluas cakupan asesmen dari paradigma pengukuran hasil belajar ke paradigma diagnosis belajar yang bersifat mikroskopik. Ini juga menunjukkan relevansi teori pembelajaran mesin dalam mendukung prinsip pembelajaran adaptif, personal, dan kontekstual.
(de la Torre, 2009; Yoon et al., 2024)
Bagi guru, sistem ini menyediakan alat diagnosis yang akurat dan mudah digunakan. Bagi siswa, sistem ini memberikan umpan balik yang personal, cepat, dan relevan. Bagi institusi, sistem ini memperkuat penerapan pembelajaran berbasis asesmen.
(Putri et al., 2024; Richter & Kickmeier-Rust, 2025)